BP Tapera berpartisipasi dalam kegiatan forum tematik Bakohumas yang diselenggarakan oleh Sekretaris Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dengan mengangkat tema “Redesain Website DPR RI: Menyambut Periode 2024 – 2029” pada Jumat (3/5) di Gedung Nusantara DPR RI. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka pencapaian salah satu sasaran reformasi birokrasi yaitu meningkatnya kualitas pelayanan publik kepada masyarakat sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 81 tahun 2020 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010 – 2025. Upaya DPR RI melalukan redesain website DPR RI adalah untuk meningkatkan transparansi Lembaga publik serta efisiensi dan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat.

Hadir pada kesempatan ini, Direktur Jenderal Informasi Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika, Usman Kansong sebagai ketua Bakohumas, Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar, Ketua Badan Urusan Rumah Tangga DPR RI, Agung Budi Santoso, serta para pejabat di lingkungan Setjen DPR RI. Kegiatan ini bertujuan mensosialisasikan tampilan baru website DPR RI yang lebih user friendly, informatif, serta partisipatif. Dengan memiliki kanal website yang mempermudah masyarakat untuk menggapai informasi terkait produk DPR RI maka hal tersebut akan meningkatkan kepercayaan publik terhadap DPR RI. Forum bakohumas ini juga mengundang narasumber Kepala Pusat Teknologi dan Informasi DPR RI, Djaka Dwi Winarko dan Sri Haryati selaku Kepala Bagian Pengelolaan Informasi Biro Humas dan KSI dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia.

BP Tapera mendukung penuh upaya DPR RI dalam  meningkatkan kualitas transparansi juga akuntabilitas Lembaga dengan memberikan data yang lebih komprehensif dan menyeluruh kepada publik. Tampilan redesain dari website DPR RI diharapkan dapat menjadu wadah aspirasi masyarkaat sehingga dapat merasakan pengalaman baru yang sesuai dengan keburuhan pengguna serta dapat menjadi pembelajaran bagi Kementerian/Lembaga lainnya dalam hal pengaplikasian kepemilikan website untuk hasil yang lebih optimal.