“Setiap pertemuan pasti ada perpisahan, tetapi dengan perpisahan bukan menjadi alasan kita untuk saling melupakan”

Selasa (13/02) merupakan hari terakhir jabatan Komisioner dan Deputi Komisioner (KDK)  BP Tapera periode 2019-2024. Komisioner BP Tapera, Adi Setianto didampingi oleh Deputi Komisioner Bidang Pengerahan Dana Tapera, Eko Ariantoro; Deputi Komisioner Bidang Pemupukan Dana Tapera, Gatut Subadio, Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana Tapera, Ariev Baginda Siregar; serta Deputi Komisioner Bidang Hukum dan Administrasi, Nostra Tarigan hadir dalam kegiatan Pelepasan KDK dalam rangka memasuki masa purna jabatan.

Selama periode awal ini, Komisioner dan Deputi Komisioner berusaha keras mensinergikan unsur BAPERTARUM-PNS dan BLU PPDPP yang memiliki tugas dan fungsi dari cikal bakal tujuan BP Tapera dibentuk ke dalam peran yang lebih profesional dan bergerak bersama. BP Tapera perlu untuk menuntaskan pengembalian para peserta Tapera yang berasal dari Dana Tabungan Perumahan (Taperum) para PNS. Di sisi lain, layanan penyaluran dana bantuan pembiayaan perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang sebelumnya dilakukan oleh BLU PPDPP Kementerian PUPR juga harus tetap berjalan dengan normal.

Peran BP Tapera sebagai Operator Investasi Pemerintah (OIP) dalam menyalurkan dana bantuan FLPP sejak tahun 2022 dinilai berhasil memenuhi target sebesar 100% tiap tahunnya, yaitu sebanyak 226.000 unit rumah senilai Rp25,15 Triliun di Tahun 2022 dan 229.000 unit rumah senilai Rp26,32 Triliun pada Tahun 2023.

Sedangkan skema bantuan pembiayaan perumahan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) belum dapat memenuhi target yang ditentukan. Kendati demikian penyaluran menunjukkan progres peningkatan yang cukup signifikan, yaitu : Tahun 2021 sebanyak 69 unit; Tahun 2022 sebanyak 4.534 unit; dan Tahun 2023 sebanyak 7.020 unit.

Pada layanan kepesertaan Tapera, BP Tapera telah membangun berbagai upaya dan jalinan relasi kepada stakeholder dalam rangka mensosialisasikan kepesertaan serta memenuhi permohonan pencairan tabungan pensiun para peserta Tapera. Per Desember 2023, capaian pemutakhiran data Peserta Aktif segmen ASN mencapai 1.213.171 peserta (tahun 2021 – 2023). Dalam periode yang sama telah dilakukan pengembalian tabungan kepada 913.251 peserta pensiun sebesar Rp4,03 Triliun. Sedangkan dalam hal akuisisi Kepesertaan Tapera Aktif sampai dengan tahun 2023  telah mencapai 4.148.737 peserta dan Jumlah Pemberi Kerja / Agregator sebanyak 666 Institusi.

Pada kesempatan ini, Komisioner BP Tapera, Adi Setianto mengamanhkan kepada para seluruh pegawai BP Tapera untuk menjaga kerja sama, optimisme, dan semangat dalam membantu penyaluran pembiayaan perumahan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). “Kami segenap KDK periode 2019-2024 mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung perjalanan kami selama lima tahun terakhir. Semoga silaturahmi tetap berjalan dan semakin sukses untuk BP Tapera dibawah kepemimpinan KDK periode selanjutnya.” tutup Adi.